BAZNAS RI Berikan Trauma Healing bagi Pengungsi Anak Palestina Penderita Kanker di Yordania

BAZNAS RI Berikan Trauma Healing bagi Pengungsi Anak Palestina Penderita Kanker di Yordania

31/03/2025 | Daffa Yazid Fadhlan (Kontributor BAZNAS RI)

Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI melalui program Trauma Healing bertema “Peaceful Soul” memberikan pendampingan psikososial bagi 100 anak pengungsi Palestina yang menderita kanker di Yordania.

Program ini diselenggarakan di King Hussein Cancer Foundation and Center (KHCC) di Amman, Yordania, bekerja sama dengan PPI Dunia dan Himpunan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (HPMI) Yordania. Berbagai aktivitas edukatif dan hiburan, seperti menggambar, bermain, serta sesi motivasi, turut dihadirkan dalam kegiatan ini. Anak-anak tampak sangat antusias mengikuti setiap sesi yang diberikan.

Wakil Ketua BAZNAS RI, Mokhamad Mahdum, SE, MIDEc, Ak, CA, CPA, CWM, menyampaikan bahwa program ini bertujuan memberikan harapan dan kebahagiaan bagi anak-anak Palestina yang tengah menghadapi penderitaan akibat perang dan penyakit yang mereka derita.

“Anak-anak Palestina, khususnya mereka yang sedang berjuang melawan kanker, tidak hanya membutuhkan pengobatan medis tetapi juga dukungan psikologis. Melalui trauma healing ini, kami ingin memberikan ruang bagi mereka untuk kembali tersenyum dan merasa aman meskipun berada di pengungsian,” ujar Mo Mahdum dalam keterangan tertulis di Jakarta, baru-baru ini.

Ia menambahkan bahwa program ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan BAZNAS dalam memberikan bantuan kemanusiaan bagi rakyat Palestina.

“Konflik berkepanjangan telah merampas masa kecil mereka. Oleh karena itu, BAZNAS ingin memastikan bahwa mereka tetap mendapatkan perhatian, kasih sayang, dan kesempatan untuk tumbuh dengan harapan,” lanjutnya.

Mahdum menegaskan bahwa BAZNAS akan terus berkontribusi dalam meringankan penderitaan rakyat Palestina, baik dalam bentuk bantuan medis, pendidikan, maupun dukungan psikososial seperti trauma healing ini.

“Kami percaya bahwa zakat bukan hanya tentang bantuan ekonomi, tetapi juga tentang kepedulian sosial dan kemanusiaan. Oleh karena itu, BAZNAS akan terus hadir untuk mereka yang membutuhkan, termasuk saudara-saudara kita di Palestina,” jelas Mahdum.

Ia juga mengapresiasi kolaborasi dengan berbagai pihak yang turut berperan dalam menyukseskan program ini.

“Kami berterima kasih kepada mitra kami, PPI Dunia dan HPMI Yordania, yang telah mendukung program ini. Sinergi ini membuktikan bahwa kepedulian terhadap Palestina dapat dilakukan oleh siapa saja, di mana saja,” katanya.

Lebih lanjut, ia mengajak masyarakat Indonesia untuk terus mendukung berbagai program kemanusiaan BAZNAS bagi Palestina.

“Setiap donasi yang diberikan memiliki dampak besar bagi mereka yang membutuhkan. Mari kita terus berbagi kebaikan agar semakin banyak anak-anak Palestina yang mendapatkan harapan baru,” tutupnya.

Salah satu peserta, Ahmad (10), seorang anak Palestina penderita kanker dari Gaza Utara, mengungkapkan kebahagiaannya mengikuti kegiatan ini.

“Saya senang sekali bisa bermain dan tertawa lagi bersama teman-teman. Rasanya seperti kembali ke rumah,” ucap Ahmad dengan mata berbinar.

Ia juga berharap bisa segera sembuh dan kembali ke Palestina.

“Saya ingin cepat sembuh dan pulang ke rumah. Terima kasih kepada semua orang yang peduli dengan kami,” tambahnya.

Aksi trauma healing ini menjadi bukti nyata kepedulian BAZNAS dalam memberikan harapan bagi anak-anak Palestina yang tengah berjuang melawan kanker. Di tengah keterbatasan dan kesedihan akibat konflik, kehangatan dan perhatian dari berbagai pihak menjadi penyemangat bagi mereka untuk terus bertahan.

Kontributor: Daffa Yazid Fadhlan
Editor: NOV

KABUPATEN HULU SUNGAI SELATAN

Copyright © 2025 BAZNAS

Kebijakan Privasi   |   Syarat & Ketentuan   |   FAQ  |   2.2.12